Cari Blog Ini

Sabtu, 21 Agustus 2010

khutbah jum'at legi 1

Khutbah jumat legi
Awal agustus 2010

Muqodimah khotbah
Wasiat taqwallah
Ama bakdu….
Bulan bulan menyongsong romadlon tiba kita di bombardir berita berita yang sangat psektatuler, luar biasa dan sangat memprehatinkan, benarkah berita berita yang terpaparkan dihadapkan kita itu merupakan secuil dari wajah bangsa? Ataukah itu bisa kita pakai untuk mengambil contoh ataukah sample yang benar adanya itu adalah merupakan wajah sebenarnya kita, tiga berita spektatuler telah mewarnai lembar lembar halaman pusat pusat berita baik elektrik ,tv,internet ,radio dan spot, spot lainya, media cetak surat kabar, majalah bulletin dan bahkan telah menjadi buah bibir omongan warungan sepanjang trotoar kota dan pedesaan, berita berita yang terpampang fulgar dari skandal dan kemelut bank centuri, berhasil menyedot perhatian dan energi bangsa ini, terpapar gambling di bagaimana piawinya seorang pemilik bank asing mengeruk uang bangsa ini bertriliunan, mudah dan membawanya lenyap entah kemana, dan karena undang undang pejaminan, pemerintah menggerojok talangan yang tidak sedikit juga namun sama nasibnya menguap entah kemana larinya…dan kasus ini telah berhasil membawa para pemimpin negeri ini melaju menempati puncak karir mereka didalam negeri maupun luar negeri hebat memeang dan sampaikini tidak ada ujung pangkalnya. Dan itu belum ada tanda anda terjamah penyelesaian, muncula skandal baru lagi kasus markus pajak yang menyeret nama seorang pegaiwai pajak menelap pajak hamper tidak kurang enam ratus milyard hanya dikerjakan dalam kurun waktu dua tiga tahun kalau mau menmhitung uang itu akan dapat terkumpu dengan gajinya akan hanya dfapat dikumpulkanya dalam waktu lebih dari enam raatus tahun bekerja waaah, belum berselang kita dfikagetkan berita skandal peredaran widuo mesu artis papan atas di Negara ini dapat dengan mudah diakses oleh siapa saja sampai oleh anak anak di sd terpencil desa ini……luar biasa memang bangsa kita sekarang.
Kalaupun toh itu dapat kita pergunakan sabagai contoh simple kehidupan dan gaya hidup bangsa apa yang salah dengan kita…… tidak terasa kita sudah terlau jauh terseretke ke dunia yang lain….dan ternya kita sedang berjalan di trek yang salah,….
Cukuplah sekarang kita dapat melihat bahwa bangsa ini telah begitu akut terjangkiti penyakit wahnu, penyakit gila dunia, harta dan takut mati nyatalah dihadapan kita betapa gaya hidup memuja tahta harta wanita telah begitu menjadi kiblat baru dan itu tergambar vulgar dihadapan kita.
Tampilan yang telak ketiga kasus dan skandal yang mencuat mengingatkan kita betapa kita telah begitu sangat lalai, mengapa itu bisa terjadi kepada kita bangsa yang hidup dihamparan hijau zamrut katulis tiwa yang kaya akan sumberdaya alam, dan nota bene yang masyarakatnya adalah ummat Islam bahkan umat yang terbanyak di dunia ini. yang terkenal menjunjung tinggi harkat manusia berbudi luhur ,bergaya hidup sangat religi yang terkenal sebagi sumber munculnya tokoh tokoh dunia yang menjunjung tinggi akhlaq ,kebersamaan dan agama telah terseret kepada gaya hidup memuja tahta harta dan wanita,
Haya untuk mengejar tahta,jabatan dan kedudukan orang rela berbuat apa saja, menipu, memutar balikan fata dan manipulasi data….
untuk hidup kaya manusia lalai dengan norma norma luhur bangsa, dan ujung ujung manusia terobsesi dengan uang, uang dalah segalanya…..apa yang tidak bisa dibeli dengan uang….unag adalah segala gala galanya dengan uang manusia akan mampu menggengam dunia ….menraih jabatan. Kemuliaan,kejayaan kenikmatan hidup dan akirnya oaring hanya mengejar uang lupa segalanya pula masih ada yang lebih mulia…..…
Kemana kecerdasan nurani, kepekaan moral dan keberdayaan spiritual yang selama ini menjadi ghazanah nilai luhur bangsa dan idialisme setiap anak bangsa ini untuk dapat memperoleh kebahagian sejati….harmoni hidup sejahtera mengabdi ibu pertiwi dan maghfiroh ilahi….
Sekarang ini terlihat jelas dihadapan kita bangsa ini sudah terseret jauh kedalam gaya hidup yang juga jauh dari nilai nilai luhur yang selama ini dijunjung tinggi sudah runtuh ketitik nadir terendah bahkan telah berganti nilai baru… dan tergadaikan oleh gaya hidup liberalistis,kapitilstis, sekuleristis dan hedonistis memuja harta tahta dan wanita.yang merupakan musuh bebuytan islam,sekutu seyetan.….
Benarkah….
Kita sekarang ini sudah degan ringan meninggalkan nilai luhur dan martabat diri bangsa.. telah begitu mudahkah menjual harga diri bangsa hanya untuk mendapatkan kenikmatan sesaat atas iming iming gemerlap duniawai, kita jual harga diri diri kita, bahkan diri kita untuk memdapatkan selembar rupiah…..untuk sekedar menikamti kenikmatan sesaat. yang lambat atau cepat akan meninggalkan dan atau kita ditinggalkannya… kita mati sirnalah semua tidak kita bawa…….
Untuk itu janganlah kita mininggalkan ayat ayat allah yang selalu mengingatkan kita janganlah kamu menjual ayat ayat allah degan harga yang murah…. Jangan lah kamu gadaikan idiaalisme kita hanya untuk kenikmatan sesaat, berniagalah haya dengan allah yang akan menjamin kebahagiaan kita abadi bersamNya sampai kesurgaNya….
Hal adullukum an tijarotin tunjiiikum min adzabi aliim, Yukminuuna billahi warosulihi, wayujaahidu fisialillah biamwalikum waanfusikum dza likum khoilukum inkuntum taklamuun.
Ya hanya dengan berpegang pada tali allahlah kita akan terselamtakan diri kita dari arus yang menyeret kita kelembah kenistaah dan kata kunci dari itu semua adalah penjagaan diri kita dan keluarga kita dari julatan apai neraka akan menjamin kita selamat dari segala goda rencana kemilau duniwa dan kembali kekemulyaan bangsa…
Kuu anfusakum wa ahliikum naaroo.……
Penutup
Waqurrobbighfir warkham waanta khoirohimien.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan meninggalkan komentar anda di kolom yang telah kami sediakan.......