Pelatihan dan pembimbingan
Pernikahan dalam prespektif gaya hidup islami
Pokok pokok pikiran
Sepintas pernikahan tampak sederhana dan terbatas pada persoalan persoalan ritual,ceremonial,seperti rangkaian acara walimatul urus dengan segala kesibukan pengaturan perangkat tradidisionalnya bahkan cenderung serba glamour…
Benarkah demikian tentu saja tidak , pernikahan tidak terbatas itu.dan memamng tidak sekedar gelar perhelatan tahta raja sehari nan glamor.
Pernikahan islami merupakan lembaga social yang didalamnya terakumulasi seperangkat karakter,interaksi,kepentingan dan tujuan yang hendak dicapai Pernikahan akan menciptakan keluarga sebagai miniature dari kumunitas masarakat islami bahkan bangsa dan Negara.
Dalam lembaga ini seseorang akan dihadapkan pada persoalan persoalan baru yang tidak pernah dijumapai sebelumnya.
Karenanya tidak heran ada sekelompok orang menghindari (dalam persoalan seksual misalnya)menuju lembaga lembaga liar yang menurut alasan mereka terlepas dari beban dan tanggung jawab. Wal hasil..lagi lagi mesti muncul problem baru
Sebetulnya pernikahan dalam islam (adalah gaya hidup islami) sub system untuk menciptakan lembaga lembaga kemanusiaan yang bermartabat. Didalamnya terdiri dari sejumlah nilai yang mendukung kearah itu yaitu arah menuju rahmat dan ridloNya .Sarat dengan pokok pokok ajaran shoheh yang benar. Jalan lurus menuju jalan haqiqi menju kebahagiaan duniwi dan sampai ukhrawi kearah yang sedemikian itulah bagi mereka yang akan menempu pernikahan
Pelaksanaan dirosat pra perkawinan
Kegiatan ini berkonsentrasi pada pembekalan ilmu bagi para muda dan mudi yang akan menikah dengan ilmu dan pemahaman tentang makna dan hakikat penikahan yang islami. Hal ini menjadi penting karena penikahan bukanlah bersatunya laki-laki dan perempuan saja, tapi lebih dari itu memiliki makna ibadah yang luar biasa besar pahalanya dan memiliki daya ubah dan daya gugah pelakunya. Diharapkan Bimbingan Pra Nikah ini menjadi jalan kesadaran bagi muda-mudi yang terjerumus pada seks bebas, aborsi dll. Pembinaan berlangsung selama 2 hari 1 malam, dengan materi meliputi seputar pernikahan, kepenghuluan, seks dll. Hal ini menjadi penting karena sekarang ini tingkat perceraian di indonesia sangat tinggi, sehingga berpengaruh terhadap pola sikap masyarakat. Pembinaan bisa diadakan madrasah diniah akmal ini ataupun di daerah setempat yang menjadi sasaran pembinaan. Setelah pelatihan peserta akan di kumpulkan dalam satu komunitas yang akan saling mengingatkan dalam kebaikandan pembangunan komunitas baru bergaya hidup muslim yang kaffah.
dirosat Pelaksanaan paskaperkawinan.
Kegiatan ini berkonsentrasi Pembinaan Perempuan yang sudah menikah baik pada perannya sebagai Ibu atau Bunda yang memiliki kewajiban mendidik dan membesarkan anak-anak yang atau Istri yang bertugas untuk melayani, mendampingi dan menguatkan suami disaat kapanpun suami membutuhkan, sehingga dengan Mengenal, Memahami, Mema’lumi, Menghargai, Memaafkan, Memuliakan, Mendo’akan, pasangan menjadi modal dalam mempertahankan keharmonisan Rumah Tangga. Tingginya Angka Perceraian di Indonesia bisa jadi karena kurangnya saling Me- di atas, sehingga jika keluarga harmonis maka keluarga itupun akan menjadi keluarga yang stabil baik secara emosional, spiritual dan finansial. Dirosat pasca pernikahan ini bisa menjadi jalan kesadaran para Istri dan Ibu agar lebih Qurrrota A’yun di dalam Keluarga. Training berlangsung selama 2 hari 1 malam atau disesuaikan kebutuhan, dengan materi meliputi seputar Peran Ibu/istri, manajemen Keluarga dll. Training bisa dilaksanakan di madin akmal ini dengan pendekatan prifat ataupun kelompok ataupun di daerah setempat yang menjadi sasaran training. Setelah pelatihan peserta akan di kumpulkan dalam satu komunitas mandiri.
Tujan Umum program ini
1. Meningatkan kwalitas kepribadian Islam, yang tercermin dari peningkatan kwalitas polaerpikir,bertindak dengan tolok ukur Islam.
2. Meningkatkan kualitas sikap, kecerdasan ruhani, kepekaan moral dan, keberdayaan religi. dalam konsep pernikahan dalam islam
3. Meningkatkan kerjasama dan
4. memberikan pencerahan,penyegaran dan pemecahan masalah dari kebekuan diri
Tujuan khusunya adalah :
a.Membantu peserta menemukan jatidiri sebagai seorang muslim
b.membantu peserta menemukan kelemahan dan kelebihan diri yang dimilikinya
c.Membantu peserta menigkatkan self konfidenya,mengembangkan diri, dan meninngkatkan kepekaan dan saling pengertian atar peserta.
d. membantu peserta menentukan tujuan hidup pribadi menghadapi tantangan.
Dalam malaksanakan pernikahan secara islami dan konsepsi pernikahan dalan islam
Waktu dan peserta
Program ini dikemas kompak dalam sebuah paket 900menit dalam dua hari satu malam efektif
Dengan jumplah peserta sampai 20 orang. Lokasi disebuah masjid desa terpencil.
Methodologi
1. pembimbingan dikerjakan dengan pendekatan perorangan atau kelompok
2. Materi disampaikan dengan cara curah pendapat, diskusi,permainan dl
Fasilitator
program ini akan difasilitatori oleh seorang fasilitator yang berpengalaman dengan fasilitator utama : Muhammad muzyyin ru Khan
TENTANG SAYA
muhammad muzayyin ru khan laki laki lahir 2 april 1950 seorang kakek dari empat cucu fasa, sifa ,hanum ,dan nisa menyisakan umurnya untuk merintis jalan menuju allah dan pelayanan ummat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan meninggalkan komentar anda di kolom yang telah kami sediakan.......